Langsung ke konten utama

Lomba Essai SSSG 2012


Bagi teman-teman Mahasiswa yang ingin berkontribusi pada negeri tercinta, Indonesia, dapat disalurkan pemikiran teman-teman kedalam sebuah karya tulis ilmiah. Pada kesempatan ini Soegeng Sarjadi School of Goverment mengadakan lomba essai dalam rangka SSSG Award 2012. Berikut info lebih lengkapnya :
logo annual 2012 copy
Tema
Menuju kedaulatan pangan, energi, dan penyelamatan lingkungan hidup
Subtema
  1. Langkah-langkah strategis menuju kedaulatan pangan
  2. Langkah-langkah strategis menuju kedaulatan energi
  3. Mengelola perubahan iklim untuk penyelamatan lingkungan hidup
  4. Prospek Green Energy untuk penyelamatan lingkungan hidup
  5. Prospek Green Economy untuk pembangunan nasional
  6. Prospek Green Technology untuk pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di Indonesia
Ketentuan Peserta dan Pendaftaran
  1. Peserta adalah Mahasiswa perguruan tinggi di Indonesia
  2. Melampirkan Foto Copy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang masih berlaku
  3. Melampirkan foto dan biodata
  4. Mencantumkan nomor telepon dan alamat email
Ketentuan Naskah
Ketentuan Umum
  1. Esai harus asli karya peserta, bukan terjemahan atau mengambil ide dari karya orang lain.
  2. Peserta hanya diperbolehkan mengirim 1 karya terbaik, pilih salah satu sub tema di atas.
  3. Esai belum pernah dimuat di media massa (cetak atauelektronik), belum pernah menang pada lomba lain, dan tidak sedang diikutkan pada lomba lain pada rentang waktu diadakannya lomba ini.
Ketentuan Khusus
  1. Esai disesuaikan dengan bidang yang ditekuni/diminati.
  2. Panjang esai minimal 3 halaman dan maksimal 5 halaman, ditulis/diketik di kertas A4, font times new roman (12 pt), spasi 1,5.
  3. Halaman akhir esai dilengkapi dengan data pribadi (nama lengkap, alamat, nama universitas dan jurusan, no HP/ kontak, email, dan no rekening -pribadi atau berwakil).
  4. Naskah bisa dikirim dalam bentuk soft copy atau hardcopy.
  5. Untuk naskah dalam bentuk soft copy (Ms Word), dikirim melalui email lombaesaisssg2012@gmail.com
  6. Subject e-mail : Nama Penulis + Judul essay (mohon tidak mengirim naskah di badan e-mail).
  7. Untuk naskah dalam bentuk hardcopy, dikirim ke alamat:
Soegeng Sarjadi School of Government
Wisma Kodel Lt. 11
Jl. HR. Rasuna Said Kav. B-4 Jakarta
         8. Naskah diterima panitia paling lambat 27 Agustus 2012, pukul 24:00
Lain-lain
  1. Pemenang lomba akan diumumkan melalui email masing-masing/lewat telpon pada bulan September 2012
  2. Penyerahan hadiah akan diberikan secara simbolis pada saat acara Soegeng Sarjadi Award 2012 18 September 2012 di Ballroom Four Seasons Hotel
  3. Karya pemenang akan menjadi hak milik panitia dan akan dipublikasikan dalam web www.sssg.co, portal berita: pedomannews.com, dan Jurnal Indonesia No. 3/Tahun III/18 September 2012
  4. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
  5. Pertanyaan dan informasi, silahkan e-mail ke:  lombaesaisssg2012@gmail.com, atau (021) 5214508 atau 0812 985 499 80 (sms only)
Hadiah
  1. Tiga pemenang lomba akan mendapatkan
          a. Piagam Penghargaan
          b. Uang Tunai
              Juara I :Rp.3.500.000-,
              Juara II :Rp.2.500.000-,
        Juara III :Rp.1.500.000-,

2.  10 besar pemenang mendapatkan piagam dan souvenir
3.  Semua naskah pemenang akan dimuat di Jurnal Indonesia No. 3/Tahun III/18 September 2012

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngerjain tugas dapet banyak duit

Huhh...sudah lama banget kayanya ngak nyentuh dengan blog ini. Mungkin dikaenakan dengan kesibukan Ujian-ujian sekolah, maklum masih sekolah,hhe dan yang pastinya dengan penyempurnaan blog baru saya " Exploring Indonesia ". Ok langsung saja kita mulai lagi. Pda postingan kali ini saya akan memberitahu ada satu lagi program yang didesian khusus untuk kita (orang uang kekurangan duit). Untuk mendapatkan uangnya tidaklah terlalu ribet, baru daftar saja langsung dapat $1.5, lumayan gak tuh? Nah bisnis ini bernama myeasytask, jadi disini kita mengerjakan tugas seperti daftar di situs orang, membuat review tentang sesuatu, promosi web orang ke forum dan lain sebagainya. Nah keuntungan yang anda dapatkan dengan bergabung dengan program ini adalah: 1. Mendapatkan Bonus langsung sebesar $1.5 2. Komisi $0.20 per refferal 3. setiap kali mengerjakan tugas anda akan mendapatkan rata-rata $0.1 – $1, dengan asusmsi setiap hari anda mengerjakan tugas 10x maka anda akan mendapatkan $1/hari de...

Beasiswa D2, D3, dan S1 ke Jepang 2013/2014

Akhirnya beasiswa D2, D3, dan S1 untuk tahun ajaran 2013/2014 kembali dibuka juga. Akhir-akhir ini, kita paling sering mendapat pertanyaan seputar beasiswa ke Jepang ini, apakah tahun ini kembali dibuka, apakah rutin diadakan setiap tahunnya, dll. Sempat bikin kita ketar-ketir juga, soalnya tanggal pembukaan beasiswa ini sedikit mundur dari tahun kemarin. Padahal program yang rutin diadakan oleh Pemerintah Jepang setiap tahunnya ini merupakan beasiswa favorit teman-teman, terlihat dari banyaknya jumlah pertanyaan setiap kali ada informasi seputar beasiswa ini. Persyaratan Umum Lahir antara 2 April 1991 dan 1 April 1996 Lulus SMA dengan nilai rata-rata ijazah atau rapor kelas 3 semester terakhir minimal: 8,4 untuk jenjang S1 8,2 untuk jenjang D3 8,0 untuk jenjang D2 Program Studi Pilihan D2 mana masa belajar adalah 2 tahun (termasuk belajar bahasa Jepang selama 1 tahun). Civil Engineering and Architecture; Electrical and Electronic Engineering; Wireless Communicatio...

Online hate speech could be contained like a computer virus, say researchers

Artificial intelligence is being developed that will allow advisory ‘quarantining’ of hate speech in a manner akin to malware filters – offering users a way to control exposure to ‘hateful content’ without resorting to censorship. The spread of hate speech via social media could be tackled using the same ‘quarantine’ approach deployed to combat malicious software, according to University of Cambridge researchers. Definitions of hate speech vary depending on nation, law and platform, and just blocking keywords is ineffectual: graphic descriptions of violence need not contain obvious ethnic slurs to constitute racist death threats, for example. As such, hate speech is difficult to detect automatically. It has to be reported by those exposed to it, after the intended “psychological harm” is inflicted, with armies of moderators required to judge every case. This is the new front line of an ancient debate: freedom of speech versus poisonous language. Now, an ...