Langsung ke konten utama

Axis Jakarta International Java Jazz Festival 2011


Sebuah penyataan yang selalu ada di tag line AXIS Jakarta International Java Jazz Festival selama dua tahun terakhir ini. Bila pada 2010, tag line berbunyi “Jazzin’ Up Remarkable Indonesia”, maka di AXIS Jakarta International Java Jazz Festival 2011 yang diselenggarakan pada tanggal 4, 5, 6 Maret 2011 di JIExpo Kemayoran, menggunakan tag line “Remarkable Indonesia, Harmony Under One Nation”. Salah satu hal yang menyebabkan Indonesia ‘remarkable’ adalah karena di negara yang bahkan jauh dari tanah kelahiran musik jazz, negara yang selama bertahun-tahun tidak terlalu dianggap di hingar bingar kiprah musik dunia (termasuk jazz), bisa menyelenggarakan sebuah festival jazz yang menjadi salah satu festival jazz terbaik dan terbesar di dunia. Beberapa musik ternama dunia menyebut Jakarta (Indonesia) telah menjelma jadi pusat jazz dunia, sejajar dengan New Orleans, New York, Chicago, yang telah lama dikenal sebagai pusat kehidupan jazz.
Remarkable Indonesia dalam jelmaannya sebagai destinasi musisi jazz bukan hanya merupakan kebanggaan, namun sekaligus menjadi tantangan buat industri musik, dan khususnya bagi musisi jazz Indonesia. AXIS Jakarta International Java Jazz Festival telah menjadi salah satu terbesar, setelah itu harus meningkat menjadi tempat pencinta jazz dari seluruh dunia dapat menyaksikan kehebatan musisi jazz Indonesia, sejajar dengan musisi internasional. Sehingga yang mendapat predikat ‘remarkable’ bukan hanya festivalnya, tapi juga musisinya, dan Indonesia secara keseluruhan.
Harmony Under One Nation
Musisi, penonton, manajer, artists’ agents, event organizer, penata panggung, sound engineer, penata lampu, penata artistik, jurnalis, pekerja booth, sales promotion girl, dan siapapun yang hadir di JIExpo Kemayoran pada tanggal 4, 5, 6 Maret 2011 untuk AXIS Jakarta International Java Jazz Festival 2011 merupakan saudara sebangsa, bangsa yang mencintai musik (jazz).
Dengan perannya masing-masing secara bersama-sama membentuk keselarasan agar AXIS Jakarta International Java Jazz Festival sukses terselenggara, menjadi kegembiraan, dan meninggalkan kesan akan sebuah harmoni yang dirajut oleh musik jazz. Kesan inilah yang menjadi pesan yang ingin disebarkan ke seluruh dunia, “In a remarkable country like Indonesia, Jazz brings harmony under one nation”.
Mari Sebarkan Pesan Harmoni Berbangsa
Bila Java Festival Production (JFP), AXIS, BNI, Garuda Indonesia dan First Media membuat program penjualan karcis secara istimewa, serta program promosi dengan hadiah tiket menonton AXIS Jakarta International Java Jazz Festival 2011, dan ada yang sudah dimulai sejak bulan Desember 2010, itu karena pihak penyelenggara dan sponsor ingin agar masyarakat mendapat kesempatan menonton penampilan musisi Indonesia dan internasional.
JFP mengundang musisi Indonesia, baik yang senior, sedang mencapai puncak karirnya, maupun yang baru merintis karir untuk menunjukan kehebatannya di depan pencintanya.
Nama seperti Benny Likumahuwa, Maliq ‘n D’Essentials, Glenn Fredly, Sandhy Sondoro, Andien, Shadow Puppets, Notturno, Dira Sugandi, Dwiki Dharmawan, Simak Dialog, Fraya, Ade Irawan, Indonesia Nu Progressive, Idang Rasjidi,  Tohpati Bertiga, Indra Lesmana-Barry Likumahuwa-Sandy Winarta (LLW), GIGI Big Band, Chamber Jazz (Iwan Hasan, Andien, Enggar, Merry Kasiman), Jopie Item, Oele Pattiselanno, Nial Djuliarso, The Husbands & Wives feat. Endah N Rhesa, RAN, dan Nikita Dompas akan hadir memberikan yang terbaik di hadapan pengunjung AXIS Jakarta International Java Jazz Festival 2011. Johanes Radianto, Dhani Syah, Elfa Zulham dan Sri Hanuraga yang baru menyelesaikan studi musiknya di Belanda juga bakal hadir. Magenta Orchestra pun akan tampil bersama George Benson dalam gelaran Special Show bertajuk “George Benson’s Tribute to Nat King Cole with Magenta Orchestra”.
Para artis berbagi waktu di 16 panggung, dengan musisi internasional, seperti George Benson, Santana, Corrine Bailey Rae, George Duke, Kenny Loggins, Charlie Haden, Joey DeFrancesco, grup Fourplay, Sondre Lerche, Rhoda Scott, Jamie Lidell, Kamal Musallam, Ernie Watts, Steve Smith, grup Acoustic Alchemy, Ed Motta, Jose James, Brian Culbertson, Kai Eckhart, grup Juan de Carlos Afro-Cuban All Stars, Maurice Brown, Roy Hargrove, Roberta Gambarini, grup Rasmus Faber & RaFa Orchestra, Vinny Valentino, dan Robert Glasper.
Diharapkan, lebih dari 100 ribu orang yang hadir di AXIS Jakarta International Java Jazz Festival 2011 dapat menjadi agen komunikasi dalam menyebarkan pesan bahwa dunia akan lebih indah dalam sebuah harmoni bersatunya berbagai latar belakang, pandangan, budaya, dalam suatu hamparan rajutan musik jazz.
Pengen dapat daftar lengkap para musisi yang manggung berdasarkan hari mereka tampil?, simak disini jadwal lengkapnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngerjain tugas dapet banyak duit

Huhh...sudah lama banget kayanya ngak nyentuh dengan blog ini. Mungkin dikaenakan dengan kesibukan Ujian-ujian sekolah, maklum masih sekolah,hhe dan yang pastinya dengan penyempurnaan blog baru saya " Exploring Indonesia ". Ok langsung saja kita mulai lagi. Pda postingan kali ini saya akan memberitahu ada satu lagi program yang didesian khusus untuk kita (orang uang kekurangan duit). Untuk mendapatkan uangnya tidaklah terlalu ribet, baru daftar saja langsung dapat $1.5, lumayan gak tuh? Nah bisnis ini bernama myeasytask, jadi disini kita mengerjakan tugas seperti daftar di situs orang, membuat review tentang sesuatu, promosi web orang ke forum dan lain sebagainya. Nah keuntungan yang anda dapatkan dengan bergabung dengan program ini adalah: 1. Mendapatkan Bonus langsung sebesar $1.5 2. Komisi $0.20 per refferal 3. setiap kali mengerjakan tugas anda akan mendapatkan rata-rata $0.1 – $1, dengan asusmsi setiap hari anda mengerjakan tugas 10x maka anda akan mendapatkan $1/hari de...

Beasiswa D2, D3, dan S1 ke Jepang 2013/2014

Akhirnya beasiswa D2, D3, dan S1 untuk tahun ajaran 2013/2014 kembali dibuka juga. Akhir-akhir ini, kita paling sering mendapat pertanyaan seputar beasiswa ke Jepang ini, apakah tahun ini kembali dibuka, apakah rutin diadakan setiap tahunnya, dll. Sempat bikin kita ketar-ketir juga, soalnya tanggal pembukaan beasiswa ini sedikit mundur dari tahun kemarin. Padahal program yang rutin diadakan oleh Pemerintah Jepang setiap tahunnya ini merupakan beasiswa favorit teman-teman, terlihat dari banyaknya jumlah pertanyaan setiap kali ada informasi seputar beasiswa ini. Persyaratan Umum Lahir antara 2 April 1991 dan 1 April 1996 Lulus SMA dengan nilai rata-rata ijazah atau rapor kelas 3 semester terakhir minimal: 8,4 untuk jenjang S1 8,2 untuk jenjang D3 8,0 untuk jenjang D2 Program Studi Pilihan D2 mana masa belajar adalah 2 tahun (termasuk belajar bahasa Jepang selama 1 tahun). Civil Engineering and Architecture; Electrical and Electronic Engineering; Wireless Communicatio...

Online hate speech could be contained like a computer virus, say researchers

Artificial intelligence is being developed that will allow advisory ‘quarantining’ of hate speech in a manner akin to malware filters – offering users a way to control exposure to ‘hateful content’ without resorting to censorship. The spread of hate speech via social media could be tackled using the same ‘quarantine’ approach deployed to combat malicious software, according to University of Cambridge researchers. Definitions of hate speech vary depending on nation, law and platform, and just blocking keywords is ineffectual: graphic descriptions of violence need not contain obvious ethnic slurs to constitute racist death threats, for example. As such, hate speech is difficult to detect automatically. It has to be reported by those exposed to it, after the intended “psychological harm” is inflicted, with armies of moderators required to judge every case. This is the new front line of an ancient debate: freedom of speech versus poisonous language. Now, an ...